Monday, August 1, 2011

Coretan Hati

Mentari tanpa cahaya.
Gelap gulita siang dan malam.
Tiada pernah tau arah, untuk belajar pun enggan.
Terlalu angkuh sebagai manusia
merasa sempurna dibanding yang lain
Menutup mata, menutup telinga.
Hanya mulut terus bergumam.
Menatap rendah diriku yang hina, walau mungkin kau jauh lebih hina.
Siapa tau nasib berputar.
mungkin saat itu sifatmu berubah padaku
Dari sang iblis laksana malaikat.
Memakai topeng penuh kepalsuan.
Terlalu muak dengan yang kau lakukan.
Bersikap baik, namun tak bisa padaku.
Lebih baik aku pergi
Terlalu lelah untuk terus mengalah.
Meski smua begitu mencaci
Menyalahkan dan selalu menyalahkanku
Namun aku lebih baik mati lapar
Dari pada memakan apa yang tiada ikhlas diberi
Menjaga dan selalu menjaga
Namun aku lebur tiada yang tau
Tiada akan pernah aku dimengerti
Ku kunci rapat perih ini...
Mungkin kan bahagia bila tiada aku.
Manusia memang takkan pernah dapat adil.


KFN-01-08-2011
10.45pm

No comments:

Post a Comment